Sejarah terlantar di USA
Hello!
Mari kita coba sesuatu yang berbeda pada Minggu siang ini :)
Aku mau nyoba retell cerita. Cerita apa? Baca aja deeeh :D
Kami mulai perjalanan dari Jakarta. Seluruh perserta IYLP berkumpul di Jakarta selama 2 hari untuk mengikuti orientasi pra-keberangkatan (PDO) dari tanggal 4-6 Juli 2010. Sebelumya peserta dari Batam dan Cilegon udah pernah ketemu pas pembuatan visa bulan Mei di Jakarta. Jadi, untuk pertama kalinya kami bertemu teman-teman dari Gorontalo. Dari Gorontalo sendiri ada 6 murid dan 1 guru. Mungkin pada awalnya belum pernah bertemu, jadi kami masih belum begitu akrab. Jadi ceritanya, setelah kontigen Batam nyampe di Soekarno-Hatta, anak Cilegon udah ada dalam bisnya. Wah, keren :D Terus baru deh kita nunggu anak Gorontalo di bandara juga.
Tanggal 6 Juli sore, kami berangkat ke bandara Soekarno Hatta untuk menuju ke Singapura terlebih dahulu. Aku masih ingat, kami berangkat dari hotelnya jam 4 sore. Ninggalin Indonesia dan pukul 19.30 kami terbang menuju Changi Airport, Singapura. Waktu itu rasanya super duper exciting XD
Saat transit di Changi, kami dibagi menjadi 3 kelompok yang pada saat itu setiap kelompok menginap di 3 terminal yang berbeda. Aku bersama 7 orang temanku menginap di T3. Pada saat menuju ke T3 kami sempat kesasar di bandara. Akhirnya kami sampai di T3 jam 00.00 setelah mendarat pukul 22.00 waktu setempat. Kami diharuskan berkumpul jam 05.00 pagi di T1 (jam 06.00 waktu Singapura) namun kami berpikir bahwa kami akan berkumpul jam 05.00 waktu Singapura.
Kebetulan di T3 ga ada guru yang mendampingi. Setelah bangun pagi kami bersama-sama menuju ke T1. Ketika kami akan menuju ke T1, ternyata skytrain belum beroperasi. Jadi kami berjalan dari T3 menuju ke T1. Ketika sampai di T1 ternyata kami datang 1 jam lebih awal. Bayangin aja abis bangun tidur harus jalan keliling bandara dalam keadaan masih setengah sadar.
Setelah semua berkumpul, kami bersiap-siap untuk menuju Narita, Jepang. Waktu yang dibutuhkan dari Singapura ke Jepang kurang lebih 7 jam. Kami tiba di Jepang pukul 15.00.Kemudian dari Jepang kami berangkat dengan United Airlines pukul 15.50 menuju Amerika Serikat. Perjalanan Jepang-AS memakan waktu kurang lebih 13 jam.
Setelah perjalanan panjang, kita nyampe di US sekitar jam 19.00 waktu setempat. Aku kira masih sore waktu itu pas diluar ternyata masih siang loh. Masih kayak jam 16.00 sore kalo di Indonesia.
Oke, jadi pas keluar dari pesawat, kita naik semacam kereta listrik bareng buleees (bulenya lebih dari satu)! haha. Terus kita ngadep ke petugas imigrasi. Petugas yang melayani aku adalah seorang lelaki keturunan India berperawakan tinggi besar. Setelah selesai berurusan dengan pegawai imigrasi dengan ramah dia berkata 'Welcome to United States' haha, akhirnya kesampaian juga nginjak tanah Amerika.
Waktu keluar dari petugas imigrasi aku senyum lebar. Terus ngomong ke temen-temen aku "WELCOME TO UNITED STATES!" Freakawesome, hahaha :D
Mari kita coba sesuatu yang berbeda pada Minggu siang ini :)
Aku mau nyoba retell cerita. Cerita apa? Baca aja deeeh :D
Kami mulai perjalanan dari Jakarta. Seluruh perserta IYLP berkumpul di Jakarta selama 2 hari untuk mengikuti orientasi pra-keberangkatan (PDO) dari tanggal 4-6 Juli 2010. Sebelumya peserta dari Batam dan Cilegon udah pernah ketemu pas pembuatan visa bulan Mei di Jakarta. Jadi, untuk pertama kalinya kami bertemu teman-teman dari Gorontalo. Dari Gorontalo sendiri ada 6 murid dan 1 guru. Mungkin pada awalnya belum pernah bertemu, jadi kami masih belum begitu akrab. Jadi ceritanya, setelah kontigen Batam nyampe di Soekarno-Hatta, anak Cilegon udah ada dalam bisnya. Wah, keren :D Terus baru deh kita nunggu anak Gorontalo di bandara juga.
Tanggal 6 Juli sore, kami berangkat ke bandara Soekarno Hatta untuk menuju ke Singapura terlebih dahulu. Aku masih ingat, kami berangkat dari hotelnya jam 4 sore. Ninggalin Indonesia dan pukul 19.30 kami terbang menuju Changi Airport, Singapura. Waktu itu rasanya super duper exciting XD
Saat transit di Changi, kami dibagi menjadi 3 kelompok yang pada saat itu setiap kelompok menginap di 3 terminal yang berbeda. Aku bersama 7 orang temanku menginap di T3. Pada saat menuju ke T3 kami sempat kesasar di bandara. Akhirnya kami sampai di T3 jam 00.00 setelah mendarat pukul 22.00 waktu setempat. Kami diharuskan berkumpul jam 05.00 pagi di T1 (jam 06.00 waktu Singapura) namun kami berpikir bahwa kami akan berkumpul jam 05.00 waktu Singapura.
Muka capek setelah mencari terminal 3 hahaha |
Kebetulan di T3 ga ada guru yang mendampingi. Setelah bangun pagi kami bersama-sama menuju ke T1. Ketika kami akan menuju ke T1, ternyata skytrain belum beroperasi. Jadi kami berjalan dari T3 menuju ke T1. Ketika sampai di T1 ternyata kami datang 1 jam lebih awal. Bayangin aja abis bangun tidur harus jalan keliling bandara dalam keadaan masih setengah sadar.
Setelah semua berkumpul, kami bersiap-siap untuk menuju Narita, Jepang. Waktu yang dibutuhkan dari Singapura ke Jepang kurang lebih 7 jam. Kami tiba di Jepang pukul 15.00.Kemudian dari Jepang kami berangkat dengan United Airlines pukul 15.50 menuju Amerika Serikat. Perjalanan Jepang-AS memakan waktu kurang lebih 13 jam.
Setelah perjalanan panjang, kita nyampe di US sekitar jam 19.00 waktu setempat. Aku kira masih sore waktu itu pas diluar ternyata masih siang loh. Masih kayak jam 16.00 sore kalo di Indonesia.
Oke, jadi pas keluar dari pesawat, kita naik semacam kereta listrik bareng buleees (bulenya lebih dari satu)! haha. Terus kita ngadep ke petugas imigrasi. Petugas yang melayani aku adalah seorang lelaki keturunan India berperawakan tinggi besar. Setelah selesai berurusan dengan pegawai imigrasi dengan ramah dia berkata 'Welcome to United States' haha, akhirnya kesampaian juga nginjak tanah Amerika.
Tampang anak Indo pas baru nyampe. Gue terlihat sangat bahagia :| |
Waktu keluar dari petugas imigrasi aku senyum lebar. Terus ngomong ke temen-temen aku "WELCOME TO UNITED STATES!" Freakawesome, hahaha :D
Komentar
Posting Komentar
Ada pertanyaan, kripik dan saran?