Hiking ke Jefferson National Forest

Minggu, 18 Juli 2010

Virginia, USA

Hari Minggu setelah makan siang di restoran Seafood Red Lobster, host family saya dan Siti mengajak untuk hiking. Sayang sekali jika hari Minggu dilewatkan di rumah tanpa melakukan apa-apa. Jadi hiking ini merupakan penawaran yang menarik, terlebih lagi sudah lama sekali saya tidak hiking. Terakhir kali saya hiking saat pramuka di kelas 5 SD.

Lokasi yang kita tuju adalah taman nasional Jefferson yang jaraknya sekitar 2 jam dari rumah. Karena jaraknya yang agak jauh, Siti pun tidur selama perjalanan. Berhubung waktu itu summer, kita hiking mulai jam 4. Sesampainya di sana, cuacanya cerah dan matahari bersinar. Tracknya berjarak sejauh 2,5 mil. Jalannya sedikit berbatu terus agak licin karena hujan.

Aku, Mr. Alford, McKenzie, Kayla, dan Siti [dari kiri ke kanan]

Foto diatas diambil ketika kami baru datang. Tempatnya rapi dan bersih, walaupun hutan tapi terurus. Kita nggak ketemu sama orang bule aja tapi ada juga orang Jepang. Mereka hiking bersama. 

Kamera dimana aku ngeliat ke mana -.-" salah woy!

Ini baru beberapa puluh menit pertama. Cuaca juga masih bersahabat. Oh ya, suasana di sini mirip sama suasana di GYV.

Istirahat bentar :)

Nah, di sini nih kita duduk bentar. Ceritanya itu si Kenzie [5] minta ganti baju. Soalnya dia mau berenang. Kenzie itu yang pakai baju pink. Liat kan, mukanya rada cemberut, ehehe 

Kenzie udah ganti baju, dia mau berenang katanya :3

Ini ketika jalannya mulai mendaki. Awalnya jarang ketemu batu. Pada akhirnya batu di sana sini, tambah seru deh :3

Setelah sampai di air terjun ternyata banyak yang berenang. Airnya cukup dingin menurut saya. Berenangnya dengan bikini, dingin nggak, sih? Ah, summer time.

Nah, selesai bermain di air terjun, kita kembali ke tempat parkir. Jalan ke parkiran dengan rute yang berbeda. Nggak banyak batu lagi. Tapi sayangnya hujan datang. Jadi kami basah menuju tempat parkir. Tanahnya jadi licin terus basah.

Akhirnya sekitar jam 9 malam kita sampai di parkiran. Berhubung lagi summer tadi, matahari bertengger lebih lama dari biasanya. Jadi, jam 9 terlihat seperti magrib di Indonesia. Ketika saya ke toilet, nggak ada siapapun di sana. Seram. Gelap. Eh tiba tiba lampunya nyala sendiri. Rada creepy juga sih. Lalu ketika saya keluar lampunya padam sendiri. Canggih banget hutannya :|

Lelah sekali rasanya ketika berada di dalam mobil. Ketika sampai di rumah, saya lebih memilih tidur daripada makan malam. Jujur capek banget, tapi seru! :D